Gunung Agung di Bali kembali mengalami erupsi malam hari ini. Sejumlah warga yang tinggal di Desa Sebudi, Karangasem, memilih mengungsi. ...
Gunung Agung di Bali kembali mengalami erupsi malam hari ini. Sejumlah warga yang tinggal di Desa Sebudi, Karangasem, memilih mengungsi.
"Untuk masyarakat dari Dusun Lebih, Desa Sebudi, Kecamatan Selat, beberapa warga yang memiliki rumah di Rendang bergeser, sedangkan untuk wilayah lain Desa Sebudi masih tetap di rumahnya masing-masing," kata Kepala Pelaksana BPBD Karangasem Ida Bagus Arimbawa lewat pesan singkat di Denpasar, Bali, Minggu (21/4/2019).
Arimbawa mengatakan di wilayahnya ada dua kecamatan yang terpapar hujan abu, yaitu Kecamatan Selat dan Kecamatan Rendang. Hingga saat ini pihaknya masih terus berkoordinasi dengan para relawan pemantau Gunung Agung untuk meng-update informasi.
Terpisah, Kepala BPBD Bali Made Rentin mengatakan warga Dusun Badeg Dukuh, Desa Sebudi, juga mengungsi. Dilaporkan ada delapan keluarga Dusun Badeg Dukuh yang mengungsi.
"Warga Badeg Dukuh bergeser sampai di Lusuh Kangin Pering Sari kurang-lebih 8 keluarga dengan 20 jiwa. Info dari warga, batu pijar sudah sampai di embung, kurang-lebih 5 meter sebelah utara embung," terang Rentin.
Dalam satu hari ini, Gunung Agung sudah dua kali mengalami erupsi. Erupsi pertama pada pukul 03.41 Wita, kemudian disusul erupsi kedua pada pukul 18.56 Wita.
Erupsi kedua ini lebih besar dibandingkan erupsi pagi tadi. Erupsi kedua, tinggi kolom abu vulkanik mencapai sekitar 3.000 meter di atas puncak kawah atau 6.142 meter di atas permukaan laut.
Erupsi malam ini disertai lontaran batu pijar di sekitar puncak Gunung Agung. Lontaran material letusan berupa abu vulkanik dan pasir mencapai 2.500-3.000 meter dari puncak ke segala arah.
Kuliah Beasiswa...?? Klik Disini
Gambar : news.detik.com
Sumber : news.detik.com